Pheromone Incident

Finally I finish Pheromone Incident. Well, gw butuh waktu sekitar 5 hari buat nyelesein tuh novel, padahal kayaknya cuma 20-an halaman deh. Nah, setelah dipertimbangkan kembali, namanya jadi: Kyana Walker, Archimeda Shefala, Nicholas Wagon, sama Rival Tronjheim. Nyahaha. Dasar plin-plan.

Pokoke temen-temen gw yang dari SD beberapa tahu deh soal Pheromone Incident itu, soale sebenernya gw bikin itu pas kelas 6, jadi beberapa udah ngeliat rancangan ceritanya. Tapi yang kali ini emang gw modif ulang sih, jadinya rada beda. Wong Kyana pertamanya Setan, terus malaikat, lama-lama dia jadi Dewi. Kamichama. Goddess. Unyaa.

Bagi yang tahu asalnya PherIn juga pasti notice banyak banget perubahan, walaupun ceritanya dibuka dan ditutup dengan cara yang sama. Contohnya yang beda itu nama. Tadinya gak ada tuh yang namanya Archi sama Nic. Tadinya Zee sama Stephner, cuma gw rombak namanya soalnya nama yang lama bawa sial sih, faktor orang yang nyaranin nama itu soalnya. Terus juga, tadinya perjalanan ke Venezia di cerita itu alasennya cuma karena gw pengen nyari negara yang anggun en keren, sekarang gw bikin ada trip kesana karena ada seseorang yang sangat penting di tempat itu.

Berikutnya masalah phrase. Biasanya setiap cerita yang gw bikin itu punya frasa alias kalimat khususnya sendiri, except Victory 3. Take a look at here:

Victory 1: Defeat your own rival? It’s not as easy as you think!

Victory 2: Warriors take chance like everyone else. They fear failing, but they refuse to let fear control them.

Victory 3: gak ada.

I Will Survive: Kebenaran pasti menang!

Family Feeling: I only fight for myself and love myself…that’s the only love I need.

The Ring: It's important to still alive for persons you love. But it's more important to die for all human in the world.

All Of Tears: Human will appreciate something when that thing was gone...

Last but not least, Pheromone Incident: Now my hearts in two...but I can find the other half.

Maksudnya? Bacalah sendiri. Sejauh ini list yang mesen sih baru Izzah, nanti kalo bonus ceritanya udah jadi kukirim kok, Zah. Sabar aja ya. Well, gw menunggu pesanannya, readers. Jyaa!